Perangi Sampah, Camat Pulau Laut Tengah, Hadirkan Dinas LH Sosialisasi Soal Pengelolaan Sampah

Reported By Pimred Borneo Pos 02 Sep 2024, 09:52:34 WIB Kotabaru
Perangi Sampah, Camat Pulau Laut Tengah, Hadirkan Dinas LH Sosialisasi Soal Pengelolaan Sampah

Keterangan Gambar : Camat Pulau Laut Tengah, Muhammad Muhdi Akbar saat Sosialisasi pengelolaan sampah, Senin (2/9/24)


Borneopos.com, Kotabaru - Pemerintah Kecamatan Pulau Laut Tengah Kabupaten Kotabaru menggelar rakor terkait pengelolaan sampah domestik (rumah tangga) di Kecamatan Pulau Laut Tengah, Senin (2/9/2024).


Tampak hadir di rakor ini Camat dan Kepala Desa se Pulau Laut Tengah, perwakilan Dinas LH Kotabaru, Babinsa, Bhabinmas, perwaklian perusahaan dan masyarakat umum.

Baca Lainnya :


Camat Pulau Laut Tengah, Muhammad Muhdi Akbar mengatakan bahwa kondisi saat ini pengelolaan sampah di beberapa desa dipulau laut tendah sangat minim. Masih banyak masyarakat membuang sampah bukan pada tempatnya seperti kelaut, sungai dan lainnya, pemerintah kecamatan prihatin atas kondisi ini.


Karena itu kami mencoba menghadirkan pihak Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kotabaru untuk melakukan sosalisasi terkait bagaimana pengelolaan sampah yang baik dan benar.




"Tujuannya agar kawan-kawan didesa mengetahui dan memahami, apa harus dilakukan dalam pengelolaan sampah," terang Akbar kepada borneopos.com,  Senin (2/9/2024) di Kantor Kecamatan Pulau Laut Tengah. 


Selain itu, pemerintah kecamatan akan berkoordinasi dengan berbagai pihak seperti perusahaan-perusahaan dan Dinas terkait, untuk membantu penyediaan fasilitas pengelolaan sampah.


"Fasiltas yang dibutuhkan untuk pengelolaa  sammpah ini antara lain seperti mobil pick, bak-bak sampah, dan lainnya," ucap Akbar.



Ditempat yang sama, Staf SPL Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kotabaru,  David Abednego menyampaikan bahwa di kecamatan Pulau Laut Tengah saat ini sudah memiliki TPS3R atau Tempat Pengelolaan Sampah Reuse, Reduce, dan Recycle.


"Terkait upaya untuk peningkatan dan optimalisasi TPS3R di Desa mekarpura, dari Dinas LH terus mendukung pendanaan melalui bantuan operational untuk tenaga kerja pengelolaan sampah , yang di berikan setiap bulan," ucapnya.


Terkait dengan usulan dari beberapa kepala desa terkait dengan permintaan alat pengangkut sampah seperti tosa dan mobil pick up, David mengatakan bahwa kepada para kepala desa silahkan sampaikan proposal ke SKPD, tapi nanti tentu akan di sesuaikan dengan kemampuan anggaran.


"Alangkah baiknya, desa yang mengajukan proposal adalah desa yang sudah memiliki TPS3R, karena di sana pasti ada kegiatan pengelolaan sampah seperti pemilihan dan ada organisasinya yang menangis," tutupnya. (red)






Baca Lainnya :




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment