Rencana Tawuran Dua Kelompok Remaja di Kotabaru Berhasil di Gagalkan Polisi

Reported By Pimred Borneo Pos 21 Apr 2025, 10:09:09 WIB Kotabaru
 Rencana Tawuran Dua Kelompok Remaja di Kotabaru Berhasil di Gagalkan Polisi

Keterangan Gambar : Tim Polres Kotabaru saat melakukan pembinaan kepada dua kelompok remaja yang mau tawuran di Tirawan, Kotabaru, Minggu (20/4/2025).




Kotabaru, Borneo Polres - Kotabaru bersama warga masyarakat dan aparat desa berhasil menggagalkan rencana tawuran antar kelompok remaja yang terjadi pada Minggu (20/4/2025) sekitar pukul 00.30 WITA di lapangan bola Desa Tirawan, RT 02, Kecamatan Pulaulaut Sigam, Kotabaru.


Baca Lainnya :

Sebelumnya, Polres Kotabaru menerima laporan dari warga bahwa akan terjadi perkelahian antar dua kelompok remaja, yakni kelompok Sei Taib dan kelompok Rampa Baru. 


Informasi menyebutkan bahwa kedua kelompok telah sepakat untuk melakukan perkelahian di lokasi tersebut.


Sekitar pukul 23.00 WITA, warga Desa Tirawan bersama Babinsa setempat terlebih dahulu membubarkan para remaja yang telah berkumpul di lokasi. 


Tak lama berselang, personel Polres Kotabaru yang terdiri dari piket Pawas dan piket fungsi tiba di lokasi dan mengamankan sebanyak 23 orang remaja berikut 12 unit sepeda motor yang digunakan untuk berkumpul.


Sebagian besar dari remaja yang diamankan diketahui masih berstatus pelajar. Mereka kemudian dibawa ke Mapolres Kotabaru untuk dilakukan pendataan dan pembinaan lebih lanjut.


Kapolres Kotabaru, AKBP Doli M. Tanjung, S.I.K., menyampaikan apresiasi kepada masyarakat dan Babinsa yang telah cepat tanggap mencegah potensi keributan. 


“Kami berterima kasih atas peran aktif masyarakat dalam memberikan informasi dan turut membantu mencegah terjadinya aksi kekerasan antar kelompok remaja. Kami imbau para orang tua untuk lebih meningkatkan pengawasan terhadap anak-anaknya,” ujarnya.


Saat ini, Polres Kotabaru terus melakukan patroli rutin di wilayah-wilayah yang rawan potensi gangguan kamtibmas serta melakukan pendekatan kepada para pelajar untuk mencegah aksi serupa di kemudian hari. (ril/red)







Baca Lainnya :




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment